Pakuanonline. Di Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor terdapat sedikitnya 241 unit Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu).Padahal Kecamatan Cibinong merupakan pusat pemerintahan Kabupaten Bogor.
Hal ini dikatakan Kasie Pembangunan Kecamatan Cibinong, Agus Argadinata. Dia yang menyatakan bahwa berdasarkan data sejak 2009 lalu dari 600 rumah. Total unit rutilahu yang sudah mendapatkan bantuan mencapai 359 rumah.
"Database tahun 2009 jumlah rutilahu kurang lebih 600 unit. Dan pada tahun 2014 lalu ada lima kelurahan yang mendapatkan bantuan diantaranya Kelurahan Tengah, Nanggewer Mekar, Cibinong, Karadenan dan Pakansari. Serta sudah menyatakan bahwa dari beberapa kelurahan tersebut untuk database 2009, sebanyak 359 rutilahu sudah tuntas," ujar Agus kepada Selasa (03/03/15).
Dia pun menyatakan, sebagai antisipasi apabila pada tahun 2015 ini pengajuan rutilahu oleh Kecamatan Cibinong ditolak oleh Pemkab. Maka pihaknya akan kembali mengajukan pada tahun 2016 mendatang. "Karena target kami adalah pada tahun 2018 mendatang seluruh kelurahan yang ada di wilayah kami, sudah tidak ada lagi rutilahu. Jadi, jika pengajuan ditahun ini ditolak akan kembali kami ajukan pada tahun 2016," katanya.
Lebih lanjut Agus menambahkan, "Pengajuan pada tahun 2016 ini ada sekitar delapan kelurahan dengan, jumlah unit yang akan direhabilitasi mencapai 25 rumah. Jumlah anggaran rutilahu yang kita ajukan mencapai 2 miliar Rupiah, dan setiap unitnya mendapat bantuan 10 juta Rupiah," tambahnya.
Pada saat heibogor.com menanyakan, adakah tindakan antisipasi jika terjadi pemotongan dana anggaran yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab. Agus menjawab, "Insya Allah hal itu tidak akan terjadi, karena untuk sekarang ini sudah ada petugas pendamping masyarakat. Yang bertugas untuk mengawal pemberian dana bantuan tidak langsung rutilahu ini, sekaligus mengumpulkan data unit baru untuk database 2015 ini," pungkasnya. Gie
"Database tahun 2009 jumlah rutilahu kurang lebih 600 unit. Dan pada tahun 2014 lalu ada lima kelurahan yang mendapatkan bantuan diantaranya Kelurahan Tengah, Nanggewer Mekar, Cibinong, Karadenan dan Pakansari. Serta sudah menyatakan bahwa dari beberapa kelurahan tersebut untuk database 2009, sebanyak 359 rutilahu sudah tuntas," ujar Agus kepada Selasa (03/03/15).
Dia pun menyatakan, sebagai antisipasi apabila pada tahun 2015 ini pengajuan rutilahu oleh Kecamatan Cibinong ditolak oleh Pemkab. Maka pihaknya akan kembali mengajukan pada tahun 2016 mendatang. "Karena target kami adalah pada tahun 2018 mendatang seluruh kelurahan yang ada di wilayah kami, sudah tidak ada lagi rutilahu. Jadi, jika pengajuan ditahun ini ditolak akan kembali kami ajukan pada tahun 2016," katanya.
Lebih lanjut Agus menambahkan, "Pengajuan pada tahun 2016 ini ada sekitar delapan kelurahan dengan, jumlah unit yang akan direhabilitasi mencapai 25 rumah. Jumlah anggaran rutilahu yang kita ajukan mencapai 2 miliar Rupiah, dan setiap unitnya mendapat bantuan 10 juta Rupiah," tambahnya.
Pada saat heibogor.com menanyakan, adakah tindakan antisipasi jika terjadi pemotongan dana anggaran yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab. Agus menjawab, "Insya Allah hal itu tidak akan terjadi, karena untuk sekarang ini sudah ada petugas pendamping masyarakat. Yang bertugas untuk mengawal pemberian dana bantuan tidak langsung rutilahu ini, sekaligus mengumpulkan data unit baru untuk database 2015 ini," pungkasnya. Gie
0 komentar:
Posting Komentar