Minggu, 01 Maret 2015

Ratusan BTS di Bogor Tak Bayar Retribusi, Anggota Dewan Meradang


By on 03.31

Bogor. Kalangan Anggota DPRD Kabupaten Bogor meradang lantaran banyak  menara tower transmisi Base Tranceiver Station (BTS) di wilayah Bumi Tegar Beriman ini yang tidak membayar retribusi . Dari sebanyak 1221 BTS yang tersebar di seluruh wilayah Bumi Tegar Beriman ini hanya sekitar 970 tower saja yang membayar retribusi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor. Nilai retribusi untuk setiap BTS mencapai Rp.6,4 juta rupiah. Padahal Pemeirntah Kabupaten Bogor menargetkan penerimaan retribusi dari BTS ini sebesar Rp.4,3 miliar rupiah untuk tahun anggaran 2015. 

"Kami secepatnya akan memanggil Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo). Mereka harus menejelaskan kenapa ini bisa terjadi," Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bogor Wawan Haikal Kurdi (Minggu 1/3/2015).

Wawan Haikal menambahkan dengan tidak dibayarnya retribusi ratusan tersebut jelas merugikan Pemerintah Kabupaten Bogor."Dewan selalu mendorong agar Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkat setiap tahunnya, untuk mempercepat pembangunan di Kabupaten Bogor. Tapi ini yang harusnya masuk menjadi salah satu sumber penerimaan daerah justru tidak masuk," tegas Wawan Haikal. 

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kadiskominfo) Kabupaten Bogor Wawan Munawar Sidik menerangkan, pihaknya hanya menarik pajak dari tower yang aktif.

“Besaran tarif pajak BTS ini disesuaikan dengan tinggi dari tower, lokasi dan jumlah. Sementara, di wilayah kita ini ada sekitar 251 tower yang tidak aktif. Yang tentunya berimbas pada hilangnya 10%
persen pajak yang semestinya kita dapatkan”jelas Wawan.

Wawan berkilah, minimnya petugas lapangan yang melakukan survey keberadaan tower-tower di Kabupaten Bogor. Membuat, pendataan terhadap 251 menara pemancar frekuensi tersebut menjadi terkendala . “Wajar saja, karena tim survey lapangan hanya ada tiga orang untuk 40 kecamatan di kabupaten Bogor ini, dan itu tidak sebanding dengan jumlah menara yang ada di wilayah kita. Tapi tahun ini kami menargetkan Rp3.2 miliar untuk menyumbangkan PAD,” tegasnya. Gie

About Syed Faizan Ali

Faizan is a 17 year old young guy who is blessed with the art of Blogging,He love to Blog day in and day out,He is a Website Designer and a Certified Graphics Designer.

0 komentar:

Posting Komentar