Pakuanonline.Kepada Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Bogor, Roy Khoerudin mengatakan dana desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk 417 desa di Kabupaten Bogor untuk Tahun Anggaran 2015 hanya sebesar Rp. 200 juta. Dana tersebut akan cair sekitar bulan April 2015 mendatang.
"Diperkirakan dana desa yang dari APBN baru akan cair Bulan April ini," kata Roy (Minggu, 8/3/2015).
Namun menurut Roy dana alokasi desa yang bersumber dari APBN tersebut belum sepenuhnya dapat terealisasi sebagaimana dijanjikan oleh pemerintah pusat yakni Rp.1.4 milyar.
"Untuk tahun 2015 ini untuk setiap desa hanya mendapat alokasi sekitar Rp.200 juta.Jadi bukan Rp.1.4 milyar.Bantuan pemerintah pusat Rp.1.4 milyar itu baru akan terealisasi tahun 2018," ungkapnya.
Roy menjelaskan alokasi dana desa dari pemerintah pusat ini merupakan amanat Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa." Sesuai Pasal 72 ayat (1) huruf b, bahwa pendapatan desa diantaranya berasal dari alokasi anggaran pendapatan dan belanja negara," ucap Roy.
Sedangkan mekanisme pencairanya kata Roy, mengacu kepada Pasal 16 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa Yang Berumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, bahwa penyaluran Dana Desa dilakukan secara bertahap pada tahun anggaran berjalan, yakni tahap I pada Bulan April sebesar 40 %, tahap II pada Bulan Agustus sebesar 40 % dan tahap III yakni pada Bulan November sebesar 20%.
Menanggapi hal tersebut Kepala Desa Pasir Mukti,Kecamatan Citeureup Kabupaten Bogor, Kamaludin mengatakan bahwa pihaknya tidak mempersoalkan meskipun dana desa yang akan dialokasikan oleh pemerintah pusat untuk tahun 2015 ini hanya sebesar Rp.200 juta.
"Mungkin saja anggaran Rp.1.4 milyar itu akan disalurkan secara bertahap.Kalaupun tahun ini hanya sebesar Rp.200 juta, secara pribadi saya tidak masalah," ujarnya. Gie
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar